Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) menggelar aksi dengan menyalakan lilin di depan Istana Negara, Jakarta, Senin (3/10/2016).
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) doa bersama.
Ayah Dolfina Abuk, Petrus Bouk (kanan) dan ayah Yufrinda Selan, Metusalak Selan (dua dari kanan) hadir dalam aksi tersebut. Dolfina Abuk dan Yufrinda Selan adalah TKW asal NTT yang tewas di Malaysia. Kedua TKW tersebut diduga menjadi korban human trafficking atau tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) menyalakan lilin di depan Istana Negara.
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) juga membawa sejumlah poster. Salah satunya bertuliskan "Justice for Yufrinda".
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) menuntut dihentikannya perdagangan manusia.
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) berorasi di depan Istana Negara.
Ayah dari Yufrinda Selan, Metusalak Selan menyalakan lilin.
Ayah Dolfina Abuk, Petrus Bouk membentangkan poster bertuliskan "End Human Trafficking".
Keluarga Besar Buruh Migran Indonesia (Kabar Bumi) dan Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) menyalakan lilin di depan Istana Negara.
