Pasar ini tidak menggunakan bangunan permanen untuk kios para pedangnya, melainkan hanya menggunakan perahu atau yang biasa dikenal dengan Otok-otok.
Semua penjual dan pembeli wajib menggunakan perahu sebagai alat untuk sampai dari satu kios ke kios lainnya.
Semua penjual dan pembeli wajib naik perahu.
Aktivitas jual beli di pasar terapung itu berlangsung dari pagi hingga siang hari.
Semua pedagang menggunakan perahu atau Otok-otok
Para pedagang mendayung perahunya.
Baik pedagang atau pembeli, semua akan bertemu di atas perahu sampan yang mengapung di atas Sungai Tabuk.
Karena pasar terapung mengikuti arus air sungai, makin siang pasarnya akan makin ke hilir.
Pasar Terapung Lok Baintan terletak di Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.
Seperti pasar tradisional pada umumnya, para pedagang pasar terapung Lok Baintan menjual berbagai dagangan seperti sayuran, buah, ikan segar, beras dan macam-macam kebutuhan pokok.
Wanita mendominasi aktivitas pasar terapung.
Pasar Lok Baintan adalah pasar apung paling terkenal di Indonesia
