Mengenang Bencana Nuklir di Chernobyl

Presiden Ukrainia, Petro Poroshenko, menghadiri peringatan 30 tahun bencana Chernobyl, yang merupakan bencana nuklir terburuk di dunia. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.

Dalam kecelakaan nuklir pada tanggal 26 April 1986 itu, 31 pekerja dan petugas pemadam kebakaran tewas. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.

Beberapa bulan -dan bahkan beberapa tahun- setelah kecelakaan, ribuan orang menderita penyakit akibat terpapar radioaktif. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.

Para keluarga korban menyalakan lilin. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.

Beberapa orang yang dulu tinggal di kawasan sekitar reaktor nuklir -yang sudah terlantar- mendatangi kembali tempat tinggal mereka menjelang peringatan ini. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.

Penelitian mengungkapkan di perbatasan Ukraina dan Belarus, masih ditemukan bayi yang lahir cacat akibat radioaktif sementara tingkat warga yang menderita kanker juga masih tinggi. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.

Para pekerja di Chernobyl pada masa kecelakaan -ketika Ukraina masih menjadi bagian dari Uni Soviet ikut dalam doa bersama. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.

Para keluarga korban menyalakan lilin di sejumlah gereja. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.

Presiden Ukrainia, Petro Poroshenko, menghadiri peringatan 30 tahun bencana Chernobyl, yang merupakan bencana nuklir terburuk di dunia. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.
Dalam kecelakaan nuklir pada tanggal 26 April 1986 itu, 31 pekerja dan petugas pemadam kebakaran tewas. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.
Beberapa bulan -dan bahkan beberapa tahun- setelah kecelakaan, ribuan orang menderita penyakit akibat terpapar radioaktif. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.
Para keluarga korban menyalakan lilin. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.
Beberapa orang yang dulu tinggal di kawasan sekitar reaktor nuklir -yang sudah terlantar- mendatangi kembali tempat tinggal mereka menjelang peringatan ini. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.
Penelitian mengungkapkan di perbatasan Ukraina dan Belarus, masih ditemukan bayi yang lahir cacat akibat radioaktif sementara tingkat warga yang menderita kanker juga masih tinggi. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.
Para pekerja di Chernobyl pada masa kecelakaan -ketika Ukraina masih menjadi bagian dari Uni Soviet ikut dalam doa bersama. Gleb Garanich/Reuters/detikFoto.
Para keluarga korban menyalakan lilin di sejumlah gereja. Valentyn Ogirenko/Reuters/detikFoto.