Perpustakaan DPR Sepi Pengunjung

Seorang pengunjung mencari buku yang akan dibacanya di perpustakaan DPR, Jumat (1/4/2016).
Ada dua pintu masuk ke perpustakaan DPR yaitu dari area parkir dan dari lantai 2 di antara ruang Komisi III dan Komisi VIII.
Seorang pengunjung mencari buku di perpustakaan DPR.
Ruang bawah yang digunakan untuk membaca koran dan regrestasi tampak sepi.
Perpustakaan tersebut terbuka bagi masyarakat umum tetapi hanya anggota DPR, tenaga ahli, dan staf DPR yang bisa menjadi anggota serta meminjam buku.
Ruang baca perpustakaan DPR terlihat sepi.
Dalam rincian data pengunjung perpustakaan DPR tahun 2015, ada total 4.953 pengunjung. Dilihat dari data harian, ada kalanya pengunjung hanya 1 orang, ada pula mencapai 40 orang.
Petugas membantu pengunjung mencari buku di perpustakaan DPR.
Meski sudah memiliki perpustakaan, DPR kini bermimpi membangun perpustakaan baru yang memuat 600.000 buku. Pembangunannya pun akan menggunakan anggaran gedung baru yang sudah ada di APBN 2016 sebesar Rp 570 miliar.
Seorang pengunjung mencari buku yang akan dibacanya di perpustakaan DPR, Jumat (1/4/2016).
Ada dua pintu masuk ke perpustakaan DPR yaitu dari area parkir dan dari lantai 2 di antara ruang Komisi III dan Komisi VIII.
Seorang pengunjung mencari buku di perpustakaan DPR.
Ruang bawah yang digunakan untuk membaca koran dan regrestasi tampak sepi.
Perpustakaan tersebut terbuka bagi masyarakat umum tetapi hanya anggota DPR, tenaga ahli, dan staf DPR yang bisa menjadi anggota serta meminjam buku.
Ruang baca perpustakaan DPR terlihat sepi.
Dalam rincian data pengunjung perpustakaan DPR tahun 2015, ada total 4.953 pengunjung. Dilihat dari data harian, ada kalanya pengunjung hanya 1 orang, ada pula mencapai 40 orang.
Petugas membantu pengunjung mencari buku di perpustakaan DPR.
Meski sudah memiliki perpustakaan, DPR kini bermimpi membangun perpustakaan baru yang memuat 600.000 buku. Pembangunannya pun akan menggunakan anggaran gedung baru yang sudah ada di APBN 2016 sebesar Rp 570 miliar.