Sasando adalah salah satu alat musik tradisional yang terkenal baik di dalam dan luar negeri sebagai ikon dari Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Yeremias A Pah adalah salah satu pengrajin dan pemain Sasando yang masih bertahan hingga kini, Kamis (28/1/2016).
Ia bekerja di rumah yang sekaligus menjadi tempat workshop Sasando di Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Yeremias A Pah bekerja membuat sasando di workshopnya yang berjarak 20 menit dari Bandar Udara El Tari Kupang.
Pria ini berkomitmen untuk melestarikan alat musik Sasando.
Menurutnya,jumlah pengrajin Sasando sebenarnya cukup banyak di beberapa lokasi di NTT. Namun seiring waktu, jumlah pengrajin Sasando semakin berkurang.
Yeremias sendiri telah beberapa kali tampil di kancah musik nasional maupun internasional untuk pempertontonkan Sasando.
Yeremias menunjukan sasando buatannya.
Sasando merupakan sebuah alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik seperti halnya alat musik petik lainnya.