Dalam jumpa pers tersebut, Agung didampingi oleh Ketua DPP Golkar Melchias Markus Mekeng dan Wasekjen DPP Golkar Neli Iskandar.
Agung Laksono juga mengapresiasi langkah Setya Novanto yang memilih mengundurkan namuan tetap meminta jaksa agung untuk segera menuntaskan pemasalahan hukum Setya Novanto.
Kubu Agung Laksono mengaku sebagai pihak yang berhak mengajukan nama sebagai pengganti Setya Novanto di kursi pimpinan DPR. Alasannya hingga saat ini Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM tentang pengesahan kepengurusan Agung Laksono belum dicabut.
Hanya Agung belum mau menyebutkan nama pengganti yang telah dia siapkan.
Ketum Golkar versi Munas Ancol Agung Laksono melihat akan lebih ideal pimpinan DPR dikocok ulang.