Ahok Lantik Pejabat Pemprov DKI

Ahok membubarkan barisan calon lurah dan camat yang sudah berbaris menunggu dilantik. "Mohon maaf, lurah dan camat batal, nanti kita atur. Kita tidak pernah diskusikan ada pergeseran lurah dan camat," kata Ahok di depan mikrofon.
Ahok merasa rencana pelantikan ini disisipkan tanpa sepengetahuannya. Namun demikian barisan calon pejabat lain sementara tetap pada posisinya.
Ahok kini memastikan bahwa yang sekarang digeser dan dilantik adalah tingkatan staf saja.
Ahok juga mengabsen satu per satu calon pejabat. Mereka yang disebut namanya oleh Ahok lantas menyahut, ada yang sekonyong-konyong maju dari luar barisan sambil mengacungkan jari. Ahok merasa jumlah calon pejabat yang akan dilantik kali ini terlalu banyak dibanding dengan daftar yang dia pegang.
Para pejabat Pemprov DKI Jakarta diambil sumpahnya.
Ahok membubarkan barisan calon lurah dan camat yang sudah berbaris menunggu dilantik. Mohon maaf, lurah dan camat batal, nanti kita atur. Kita tidak pernah diskusikan ada pergeseran lurah dan camat, kata Ahok di depan mikrofon.
Ahok merasa rencana pelantikan ini disisipkan tanpa sepengetahuannya. Namun demikian barisan calon pejabat lain sementara tetap pada posisinya.
Ahok kini memastikan bahwa yang sekarang digeser dan dilantik adalah tingkatan staf saja.
Ahok juga mengabsen satu per satu calon pejabat. Mereka yang disebut namanya oleh Ahok lantas menyahut, ada yang sekonyong-konyong maju dari luar barisan sambil mengacungkan jari. Ahok merasa jumlah calon pejabat yang akan dilantik kali ini terlalu banyak dibanding dengan daftar yang dia pegang.
Para pejabat Pemprov DKI Jakarta diambil sumpahnya.