Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas

Para mahasiswa ini membawa poster bertuliskan ajakan menaati peraturan berlalu lintas.
Mereka juga menggelar aksi teaterikal yang menggambarkan korban kecelakaan akibat tidak tertib berlalulintas.
Meski adanya aksi kampanye keselamatan berlalu lintas, namun sejumlah pengendara motor masih nekat melintasi jalur Busway.
Tingginya tingkat kecelakaan dan kurangnya kesadaran berlalu lintas para pengendara, membuat mereka terdorong untuk melakukan aksi kampanye "Keselamatan Berlalu Lintas" di pinggir jalur Busway.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Mei 2015 merilis sekitar 1,24 juta orang meninggal dunia setiap tahunnya akibat kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Kasus tersebut sebagian besar terjadi di negara-negara berkembang.
Salah satu poster yang mereka bawa bertuliskan "Pilih mana? kepala pecah, helm lecet"
Para mahasiswa ini membawa poster bertuliskan ajakan menaati peraturan berlalu lintas.
Mereka juga menggelar aksi teaterikal yang menggambarkan korban kecelakaan akibat tidak tertib berlalulintas.
Meski adanya aksi kampanye keselamatan berlalu lintas, namun sejumlah pengendara motor masih nekat melintasi jalur Busway.
Tingginya tingkat kecelakaan dan kurangnya kesadaran berlalu lintas para pengendara, membuat mereka terdorong untuk melakukan aksi kampanye Keselamatan Berlalu Lintas di pinggir jalur Busway.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Mei 2015 merilis sekitar 1,24 juta orang meninggal dunia setiap tahunnya akibat kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Kasus tersebut sebagian besar terjadi di negara-negara berkembang.
Salah satu poster yang mereka bawa bertuliskan Pilih mana? kepala pecah, helm lecet