Pertemuan dilakukan di rumah dinas Sutiyoso di Jl Denpasar Raya no 42, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (23/7/2015).
Dalam sambutan singkatnya Sutiyoso menyebut pertemuan ini perlu dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Menurutnya para tokoh ini berperan penting untuk mencegah terjadi peristiwa yang bersifat SARA dan sensitif seperti yang terjadi di Tolikara pada hari pertama Idul Fitri 17 Juli.