Tunanetra Isi Ramadan dengan Tadarus Alquran

Ade Saputra (19 tahun), penghuni asrama Yapti bersemangat melantunkan ayat-ayat suci dari kitab Alquran yang dicetak dengan huruf Braile. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Dalam masa Ramadan, banyak penyandang tunanetra yang menamatkan bacaannya sebanyak 30 juz, selain itu pula banyak penyandang tunanetra yang memiliki hafalan quran hingga 30 juz. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Mushaf Al Quran cetakan huruf Braile ini merupakan keluaran Departemen Agama, yang diedarkan khusus bagi penyandang tunanetra. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Jamaah wanita penghuni asrama Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (Yapti) Makassar, tak mau ketinggalan untuk ikut bertadarus di musalla asrama. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Ade Saputra (19 tahun), penghuni asrama Yapti bersemangat melantunkan ayat-ayat suci dari kitab Alquran yang dicetak dengan huruf Braile. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Dalam masa Ramadan, banyak penyandang tunanetra yang menamatkan bacaannya sebanyak 30 juz, selain itu pula banyak penyandang tunanetra yang memiliki hafalan quran hingga 30 juz. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Mushaf Al Quran cetakan huruf Braile ini merupakan keluaran Departemen Agama, yang diedarkan khusus bagi penyandang tunanetra. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Jamaah wanita penghuni asrama Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (Yapti) Makassar, tak mau ketinggalan untuk ikut bertadarus di musalla asrama. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.