Berpesta Panen dengan Saling Gebuk

Pemuda kampung yang sudah dijampi-jampi oleh tetua adat Desa Sampulungan saling pukul dengan menggunakan balok kayu menyerupai bentuk alu. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Selain menggunakan balok kayu, ada juga yang menggunakan batu kali berukuran jumbo. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Sebelum atraksi baku pukul dimulai, tradisi Appadekko dimulai dengan tari-tarian yang menggambarkan kesyukuran warga Sampulungan atas berkah hasil panen mereka. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Sebelum atraksi Appadekko dimulai, terlebih dahulu sang pemain Appadekko lebih dulu meminta restu dan memberi sambutan bagi para tamu dengan tradisi "Angngaru" yang menggunakan sebilah keris. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Pemuda kampung yang sudah dijampi-jampi oleh tetua adat Desa Sampulungan saling pukul dengan menggunakan balok kayu menyerupai bentuk alu. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Selain menggunakan balok kayu, ada juga yang menggunakan batu kali berukuran jumbo. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Sebelum atraksi baku pukul dimulai, tradisi Appadekko dimulai dengan tari-tarian yang menggambarkan kesyukuran warga Sampulungan atas berkah hasil panen mereka. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.
Sebelum atraksi Appadekko dimulai, terlebih dahulu sang pemain Appadekko lebih dulu meminta restu dan memberi sambutan bagi para tamu dengan tradisi Angngaru yang menggunakan sebilah keris. Muhammad Nur Abdurrahman/detikcom.