Hujan yang merata membuat arus lalu-lintas semakin padat. Kemacetan menjadi pemandangan umum di Jakarta, namun tidak ada perhatian khusus dari pihak terkait.
Mobil pribadi yang mencoba menerobos koridor I Busway melintasi separator (pembatas) yang tidak terlalu tinggi.
Kemacetan ini terlihat di dekat halte Tosari, Jalan Thamrin. Terdapat pertemuan arus dari Jalan Thamrin dengan Jalan Sumenep, membuat lalu-lintas semakin padat.
Nilai kerugian akibat macet diprediksi mencapai Rp 45 triliun. Perlu keseriusan pemerintah untuk mengerem industri otomotif dan pembatasan kendaraan mobil.
Aksi ini karena macet mengular sepanjang Thamrin-Sudirman di sore hari, usai dihajar hujan sekitar 1 jam. Para pengendara tampaknya bosan dan lelah dengan kemacetan setiap hari.