Mereka menyerukan penolakan terhadap rencana Pemerintah menaikkan harga BBM. Mereka terkosentrasi di depan Balaikota Surakarta, Senin (26/3).
Akibat aksi ini, polisi menutup jalan di depan balaikota untuk menghindari kemacetan.
Massa menyatakan menolak tegas rencana Pemerintah yang akan menaikkan harga BBM pada awal April mendatang. Mereka juga mendesak agar SBY - Boediono segera meletakkan jabatannya karena dinilai tidak mampu menjalankan pemerintahan yang memihak kepada rakyat.
Mereka juga membentangkan kain putih panjang kemudian menuliskan penolakan kenaikan BBM.
Aksi gabungan tersebut digelar di Jalan Jendral Sudirman Solo, Senin (26/3/2012). Massa berasal dari elemen buruh, mahasiswa, dan ormas kepemudaan. Mereka menyebut diri sebagai Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Surakarta (AMMAS).