Kepolisian Daerah Metro Jaya dan jajaran menyita sedikitnya 20 pucuk senjata api selama Operasi Berantas Jaya yang digelar sejak tanggal 4 sampai 13 Februari 2012. Dalam operasi tersebut, polisi juga menciduk 396 orang yang terindikasi melakukan kejahatan.(Jhoni Hutapea/detikcom).
20 Jenis senjata api yang disita polisi terdiri dari 7 senjata api rakitan, sepucuk senjata api buatan Jerman, 5 pucuk senjata airsoft gun, sepucuk senpi jenis Walter, 3 pucuk revolver, 2 pucuk senjata mainan dan sepucuk senapan gas.(Jhoni Hutapea/detikcom).
Dalam operasi tersebut, Polda Metro Jaya dan jajarannya berhasil mengungkap 386 kasus, di mana 36 diantaranya merupakan kasus yang masuk TO polisi dan 350 lainnya merupakan non-TO.(Jhoni Hutapea/detikcom).
Dari 386 kasus tersebut, 106 kasus di antaranya yakni pencurian kendaraan bermotor (curanmor), 81 kasus pencurian dengan pemberatan (curat), 22 kasus pencurian dengan kekerasan (curas), 21 kasus penganiayaan berat (anirat). (Jhoni Hutapea/detikcom).
Selain menyita senjata api, polisi juga menyita 25 bilah senjata tajam (parang, samurai, celurit, badik dan lain-lain), 56 unit motor, 13 unit mobil, 67 unit telepon genggam, 651 botol minuman keras dan uang tunai sebesar Rp 63.198.000.(Jhoni Hutapea/detikcom).