Polisi menyelidiki terkait penemuan mayat bayi di dalam tas yang berada di toilet Stasiun Citayam, Depok, Jawa Barat (Jabar). Ibu dari bayi tersebut kini telah diamankan.
"Ibu dari bayi sudah diamankan. Kemarin sore diamankannya oleh petugas KAI," ujar Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi saat dihubungi wartawan, Minggu (7/12/2025).
Dia mengatakan pelaku mengalami gangguan kejiwaan. Saat ini pelaku tengah diperiksa di Unit PPA Polres Metro Depok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Pelaku) Stress. Lagi diperiksa di PPA," jelasnya.
Jasad bayi ditemukan pada Senin (1/12) sore di Stasiun Citayam, Depok. Mulanya petugas stasiun menemukan tas warna hijau tergantung.
"Diduga tas tersebut milik penumpang commuter line yang tertinggal. Kemudian petugas membuka tas tersebut dan di dalamnya ada bayi dalam kondisi sudah tidak bernyawa," ujarnya.
Petugas kemudian melapor ke keamanan Stasiun Citayam dan diteruskan ke Polres Metro Depok. Tim identifikasi dan olah TKP datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal dan mengamankan barang bukti.
"Serta memeriksa area toilet yang menjadi lokasi penemuan. Mayat bayi perempuan kurang lebih berumur 4-5 hari," ujarnya.
Ada Surat 'Tolong Kuburkan'
Petugas juga menemukan secarik kertas yang diduga dari orang tua bayi malang tersebut. Surat tersebut berada di dalam tas yang sama dengan jasad bayi itu.
"Saat dilakukan pemeriksaan di dalam tas ditemukan sebuah surat. Diduga surat tersebut ditulis oleh orang tua bayi," ujar Made.
Dalam isi surat tersebut, orang tua bayi meminta siapa pun yang menemukan anaknya menguburkan dengan layak. Ortu bayi juga mengaku gagal merawat bayi.
"(Isi surat) 'Tolong bantu saya, siapapun anda. Kuburkan anak saya dengan layak. Maafkan saya, saya tidak mampu menjadi anak yang baik. Saya gagal merawat putriku ini'," ujarnya menirukan pesan pada surat tersebut.
Lihat juga Video 'Warga Lombok Tengah Digegerkan Penemuan Mayat Bayi Tanpa Kepala':
(dwr/dwr)










































