Pelajar berinisial AS yang sempat viral tergeletak dengan luka di kepala akibat tawuran di Tanah Sareal, Kota Bogor, meninggal dunia. Korban meninggal dunia pagi tadi ketika menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Iya betul, meninggal dunia hari ini sekitar jam 10.00 WIB. Meninggalnya di rumah sakit," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi ketika dimintai konfirmasi, Rabu (12/11/2025).
Aji memastikan kematian AS tidak memengaruhi proses penyidikan yang sedang berlangsung. Kematian korban justru membuka peluang hukuman pelaku diperberat dalam persidangan nanti.
"(Kematian korban) nggak berpengaruh sama proses penyidikan, cuma nantinya akan menjadi pertimbangan hakim. Itu nantinya masuk ke pertimbangan hakim pada saat memutus, untuk memperberat hukuman," kata Aji.
"Kalau tindak pidananya tetap, karena pada saat kejadian yang bersangkutan di TKP masih bisa mendapat perawatan (medis) jadi meninggalnya bukan di TKP tetapi di rumah sakit. Pasal tetap yang sama, karena di situ kan perbuatannya pelaku adalah korban dan korban adalah pelaku. Betul, jadi tetap pasalnya 358 ayat 1 itu," imbuhnya.
AS ditemukan warga tergeletak dengan luka di kepala pada Jumat (7/11). Hasil penyelidikan, terungkap bahwa AS merupakan korban tawuran.
AS bersama rekan-rekannya janjian tawuran menggunakan senjata tajam dengan kelompok lain melalui media sosial. Korban AS mengalami luka akibat senjata tajam di kepala, leher, punggung, dan tangan.
Polisi lalu mengamankan 10 pelaku yang terlibat dalam tawuran tersebut. Polisi juga mengamankan barang bukti samurai, golok gobang hingga celurit dalam pengungkapan kasus tersebut.
"Terkait kejadian tawuran yang terjadi di wilayah Tanah Sareal, yang mana sempat viral ada seseorang tergeletak pada malam hari. Setelah kita lakukan penyelidikan, bekerjasama dengan Polsek Tanah Sareal dan jajaran intel, kita berhasil mengamankan 10 orang yang ikut serta dalam kegiatan tawuran," kata Aji.
"Untuk barang bukti yang berhasil kita amankan yaitu tiga buah HP, delapan bilah celurit, dua bilah golok gobang dan satu pedang," imbuhnya.
Lihat juga Video: Mayat ABG Berhelm di Secang Magelang Ternyata Korban Tawuran
(sol/ygs)