.webp)
Polisi masih terus menyelidiki kecelakaan KA Malioboro Ekspres yang menabrak tujuh sepeda motor di Magetan. Selain itu, Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Surabaya turut meninjau kondisi prasarana dan sistem persinyalan di lokasi kecelakaan.
Pos perlintasan itu berada di Jalan Perlintasan Langsung (JPL) 08, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat. Dari hasil pemeriksaan, peralatan persinyalan dan alat komunikasi di pos perlintasan berjalan normal tanpa kendala.
"Saya menyaksikan peralatan di pos maupun alat komunikasi berjalan dengan baik," ujar Kepala BTP Kelas I Surabaya Denny Michels Adlan saat dikonfirmasi, dilansir detikJatim, Rabu (2/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Denny juga menyebut kondisi petugas penjaga perlintasan di JPL 08 sudah sesuai dengan standar yang berlaku. Tercatat, ada empat petugas yang berjaga secara bergantian selama 24 jam penuh dengan sistem kerja bergiliran.
Ketika ditanya soal kemungkinan human error dalam insiden tersebut, Denny menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada hasil penyelidikan yang tengah dilakukan Satreskrim Polres Magetan.
Namun, terkait keberadaan CCTV di area pos jaga perlintasan, Denny membenarkan alat tersebut dalam kondisi tidak aktif saat kejadian berlangsung.
"Kita sudah lihat tadi memang ada CCTV di atasnya, tapi kami sudah tanya juga dari teman-teman di PT Kereta Api, kebetulan itu tidak beroperasi," tandas Denny.
Baca selengkapnya di sini
Simak juga Video: Polisi Bakal Panggil Kepala Daop 7 Buntut Kecelakaan KA Malioboro
(idh/imk)
