Dugaan Satgas soal 83 Orang Terpapar COVID-19 di PON XX Papua

Dugaan Satgas soal 83 Orang Terpapar COVID-19 di PON XX Papua

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 12 Okt 2021 18:28 WIB
Jubir Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito
Juru Bicara Satgas COVID-19, Wiku Adisasmito (Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Sebanyak 83 orang dilaporkan terpapar COVID-19 selama pergelaran PON XX di Papua. Satgas COVID-19 memaparkan dugaan penularan COVID-19 yang terjadi di event olahraga nasional itu.

"Sejauh ini Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa munculnya kasus positif yang ada akibat interaksi antarpeserta dalam kamar dan saat makan bersama," ujar juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers, Selasa (12/10/2021).

Selain itu, dugaan lainnya ialah saat para atlet menjadi penonton. Terkadang, saat melakukan selebrasi, mereka tidak taat protokol kesehatan (prokes) sehingga menimbulkan potensi penularan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan atlet sebagian jadi penonton dan kadang pada saat selebrasi tidak taat protokol kesehatan," ungkap Wiku.

Saat ini pemerintah sudah menyiapkan skema penanganan COVID-19 saat kepulangan atlet serta ofisial. Nantinya para atlet dan ofisial akan menjalani karantina selama 5 hari setelah tiba di daerah asalnya.

ADVERTISEMENT

Sementara atlet dan ofisial yang masih positif COVID-19 akan menjalani perawatan di Papua.

83 Kasus Corona

Sebelumnya, Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut B Pandjaitan mengatakan setidaknya ada 80 orang yang terpapar Corona dalam pelaksanaan PON.

"Sampai saat ini yang terpapar kita ketahui sekitar 80 orang," ucapnya.

Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan ada 83 orang yang terpapar Corona di PON. Pihak yang terpapar dari atlet hingga wasit.

"Evaluasi penyelenggaraan PON Papua, per 10 Oktober, hari ini nanti di-update Pak Menteri Kesehatan. Sekitar 83 (terpapar)," kata Airlangga dalam kesempatan yang sama.

"Sampai kemarin itu ada 65 yang terkonfirmasi positif. Atletnya 72%, ofisial 23%, coach 1,5%, wasit 1,5%, dan masuk wartawan yang meliput," tambahnya.

Dia mengatakan penularan tersebut paling banyak terjadi di cabang olahraga judo dan sepatu roda, yakni 9 kasus. Setelah itu, terjadi di cabor motocross, panahan, hingga kriket.

Tonton juga talkshow e-Life dengan tema 'Kesehatan Payudara dan Polemik Bra' di bawah ini:

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads