Anak Nia Daniaty, Olivia Nathania, dan suaminya Rafly N Tilaar absen pemeriksaan dugaan penipuan CPNS di Polda Metro Jaya hari ini. Olivia Nathania meminta pemeriksaan diundurkan jadi pekan depan karena hendak menyiapkan mentah dan bukti-bukti terlebih dahulu.
"Penundaannya, satu, kesiapan mental, kedua kesiapan dokumen pendukung atas laporan-laporan pelapor. Paling tidak ada bukti-bukti bantahan," ujar pengacara Olivia Nathania, Susanti Agustina, kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (5/10/2021).
Di sisi lain, Olivia Nathania tengah menyiapkan bukti-bukti untuk mendukung pemeriksaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kesiapan dokumen pendukung atas laporan pelapor, paling nggak ada bukti bantahanlah," kata Susanti.
Bukti-bukti yang dipersiapkan di antaranya rekening koran Olivia dan Rafly.
"Yang jelas ada rekening koran yang sudah dipegang dari Mas Rafly dan rekening koran dari Olivia," terang Susanti.
Olivia Depresi
Sementara itu, Susanti mengatakan kliennya bersedia menghadiri pemeriksaan pada Senin (11/10) nanti.
"Pemeriksaan hari ini nggak ada, kita minta ditunda sampai tanggal 11, hari Senin," ucap Susanti.
Saat ditanya lebih lanjut mengapa Olivia harus menyiapkan mental untuk pemeriksaan, Susanti menyebutkan kliennya mengalami depresi.
Pastinya depresilah ya. Misalkan kita melakukan sesuatu, terus tiba-tiba dipelintirkan sedikit dan ter-blow up banyak, kan pastinya berat juga," katanya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya
Di sisi lain, polisi telah melakukan pengecekan ke gedung Bidakara, Jakarta Selatan. Tidak hanya itu, polisi juga meminta keterangan dari pengurus gedung Bidakara terkait kasus tersebut.
Seperti diketahui, para korban diduga melaksanakan seleksi CPNS fiktif di gedung Bidakara. Beberapa di antaranya juga mengikuti pelantikan CPNS bodong di gedung tersebut.
"Kita sudah cek langsung ke gedung Bidakara dan sudah ambil keterangannya pengurus gedung Bidakara," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (4/10).
Sejumlah saksi dan korban telah dimintai keterangan polisi. Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.