Dia khawatir jika pelaku tidak segera dihukum, pembuangan bangkai babi terus terjadi. Apalagi, saat ini sebagian wilayah di Sumut sedang dilanda wabah kolera babi yang menyebabkan ribuan babi mati.
"Kita kan lagi heboh ini kumpulkan bangkai babi untuk dikubur, penegak hukum harus juga kejar. Cari siapa otaknya ini agar orang tidak lakukan lagi," ujar politikus Gerindra ini.
![]() |
Sebelumnya, ratusan bangkai babi mulai ditemukan mengambang di Sungai Bederah, Medan Marelan sejak Selasa (5/11). Setelah itu, bangkai babi juga ditemukan mengambang di Danau Siombak.
Pihak Pemkot Medan juga terus melakukan pengangkatan bangkai babi untuk dikuburkan. Proses penguburan berlangsung di pinggir Danau Siombak di Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Selasa (12/11).
"Ada ratusan yang dikuburkan. Rencana hari ini ada dua titik penguburan. Pertama di pinggir danau, itu yang seratus lebih bangkai. Kemudian satu titik lagi di sekitar Sungai Bederah, puluhan jumlahnya," kata Camat Medan Marelan Muhammad Yunus.
(haf/fdn)