Hal itu disampaikan Menlu Retno saat rapat menteri-menteri anggota Gerakan Nonblok di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Kamis (26/9/2019). Dia mengajak Gerakan Nonblok terus berbuat lebih.
"Kekuatan yang bisa dimanfaatkan tidak hanya untuk organisasi NAM melainkan Indonesia ingin di NAM juga jadi bagian solusi masalah yang dihadapi dunia," ujar Retno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menlu Retno mengingatkan bahwa saat ini tantangan dunia bersifat global. Mulai dari masalah terorisme, iklim hingga sustainable development goals.
"Tidak mungkin jika kita tidak lakukan kerja sama. NAM harus jadi positif force untuk multilaterism," ucapnya.
Saat rapat, beberapa anggota Gerakan Nonblok merujuk 'Bandung Principle' yang merupakan hasil dari Konferensi Asia Afrika. Menlu Retno menegaskan pentingnya peran Gerakan Nonblok terkait Palestina.
"Tentang pentingnya NAM untuk terus mendukung Palestina. Ini selalu kita tekankan di pertemuan-pertemuan NAM. Kita harapkan NAM bersatu untuk memberi dukungan pada Palestina," tegas Retno.
14 Pertemuan Dalam Sehari di PBB
Sepanjang rangkaian Sidang Majelis Umum ke-74 PBB, Menlu Retno memilik agenda yang padat. Pada Kamis (26/9), total ada 14 pertemuan yang dijalaninya dalam sehari. Agenda itu berupa rapat, pertemuan bilateral, hingga penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Salah satu agenda tersebut merupakan pertemuan MIKTA atau Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia. Dalam kesempatan itu, Menlu Retno bicara mengenai konsep Indopasifik. Dia juga kembali menegaskan pentingnya kerja sama multilateral.
![]() |
"MIKTA merupakan mesin dan penjaga sistem multilateralisme", kata Retno.
Menlu Retno juga mengajukan inisiatif agar para Menteri Luar Negeri MIKTA dapat menyusun pandangan bersama terkait relevansi sistem multlateral untuk dipublikasi secara umum maupun menjelaskan peran MIKTA dalam memajukan dialog terkait isu-isu global dan membangun beragam jenis kerjasama konkrit.
Halaman 3 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini