"Sepuluh nama kami serahkan kepada Presiden dan Presiden yang punya kewenangan untuk mengumumkan. Kami belum ada rencana lain hari ini," kata anggota Pansel Capim KPK Hendardi saat dihubungi, Senin (2/9/2019).
Hendardi menolak berandai-andai soal bakal ada nama yang dicoret Jokowi. Hendardi menyebut hasil kerja Pansel akan diterima Jokowi karena Pansel diangkat atas kepercayaan presiden.
Indonesia Corruption Watch (ICW) sebelumnya meminta Jokowi berani menolak nama-nama capim yang diserahkan Pansel jika nama-nama itu tidak punya integritas. Jokowi, menurut ICW, harus berani menolak nama-nama yang diserahkan Pansel dan mengevaluasi kinerja pansel.
"Jika nantinya nama-nama yang dihasilkan oleh Pansel ditemukan tidak mempunyai integritas dan memiliki rekam jejak yang buruk maka Presiden harus berani mengambil sikap untuk menolak usul dari Pansel dan mengevaluasi secara menyeluruh kinerja dari Pansel Pimpinan KPK," ujar Peneliti ICW Kurnia Ramadhana, Senin (2/9).