"Pertama, perilaku teman-teman setelah berdagang, mereka masih meninggalkan sampah. Untuk itu, dinas KUKMP mengimbau mereka untuk sediakan tempat sampah sendiri, untuk menyediakan sapu," ujar kepala Dinas KUKMP DKI Jakarta Adi Ariantara kepada detikcom di area CFD, Bundaran HI, Jakarta, Minggu (25/8/2019).
Adi meminta pedagang membersihkan area dagangannya sendiri. Diharapkan, Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin bersih seperti sebelum digunakan untuk berdagang.
Adi bersama Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta akan mengontrol imbauan-imbauan itu minggu depan. Apakah pedagang sudah melakukan imbauan atau tidak.
"Berikutnya kita akan cek bersama Dinas Kebersihan (Lingkungan Hidup) minggu depan. Mereka sudah mulai belum," ucap Adi.
Adi ingin ada partisipasi masyarakat dalam hal kebersihan. "Laporan (banyak sampah) nggak. karena langsung bersih-bersih (oleh petugas PPSU atau Dinas LH) cuma kita imbau mereka juga berpartisipasi jangan begitu ditinggal orang lain membersihkan, dalam hal ini PPSU," ucap Adi.
Selain itu, Adi menyarankan warga tidak membawa kantong plastik sehingga bisa mengurangi jumlah sampah plastik di area CFD.
"Sekalian, kan memang ada imbauan tidak menggunakan kantong plastik. Memang ada, pelan tapi kita imbau terus," kata Adi.
Pedagang mengaku akan membersihkan dagangan area berjualan. Tapi ada kemungkinan tidak membawa sapu.
"Ya kalau dibersihkan saya bisa. Tapi kalau sapu kan susah juga bawanya. Apalagi saya jualan pake gerobak," ucap salah satu pedagang, Panji, di lokasi berjualan. (aik/idn)