Viral Video Pemalakan Taksi Online di Gerbang Ancol, Ini Kata Polisi

Jakarta - Sebuah video aksi pemalakan terhadap penumpang taksi online di gerbang Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, beredar di media sosial. Bagaimana tanggapan polisi?

"Jadi begini, itu kan dulu sudah kita bersihkan. Kita anggap aman. Jadi kita sedikit agak kendur. Tapi tetap kita patroli, tapi rupanya sekarang muncul lagi," ujar Kapolsek Pademangan Kompol Tatik Suhartati ketika dihubungi detikcom, Kamis (12/7/2018).

Ia katakan pihaknya akan menggiatkan kembali operasi premanisme, terutama menjelang Asian Games. Kawasan Ancol menjadi salah satu target operasi polisi.

"Makanya itu sekarang jadi target operasi (TO) pertama lagi buat kita," ucapnya.

Screenshot Instagram Foto: dok. Istimewa

Baca juga: Kerap Palak Sopir Truk, Aksi Pecatan TNI Ini Berujung Bui

Tatik menegaskan pihaknya akan menindak tegas pelaku premanisme yang sudah meresahkan warga. "Pokoknya setiap memang ada gelagat seperti itu, kita langsung tindak lanjuti, terus langsung kita amankan," tuturnya.

Seorang pelanggan taksi online, Adi, dipalak oleh preman ketika hendak masuk ke mobil yang ia pesan. Preman tersebut, jelas Adi, meminta uang sebesar Rp 10 ribu.

"Iya, pas saya mau masuk mobil, tiba-tiba dia deketin, terus minta uang Rp 10 ribu, tapi saya kasih Rp 5.000," ujar Adi ketika dihubungi, Kamis (12/7).

Baca juga: Libur Lebaran, Polisi Patroli Wisata Mangrove Wonorejo

(mea/mea)