Erick mengatakan Jokowi berharap promosi Asian Games ditingkatkan. Erick menambahkan imbauan itu tidak hanya ditujukan kepada panitia, tapi juga kepada pihak kementerian dan pemerintah daerah.
Baca juga: Jokowi Nilai Asian Games Kurang Promosi |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk meningkatkan promosi, Erick mengaku akan menyiapkan strategi khusus. Terlebih jadwal event olahraga terbesar se-Asia itu akan berbenturan dengan jadwal sepakbola Piala Dunia 2018.
"Memang nanti kita akan ada strategi khusus. Apalagi kita tahu, bahwa ada Piala Dunia nih sebentar lagi. Jadi tidak mungkin tabrakan. Jadi nanti kita akan ada strategi yang insyaallah kita akan presentasikan ke beliau (Presiden Jokowi) minggu depan," katanya.
Untuk dananya, Erick belum bisa menjabarkan. Dia mengatakan pendanaan untuk promosi itu memang kecil dari keseluruhan dana Rp 6,6 triliun untuk Asian Games.
"Kalau kita lihat budget-nya dari Rp 6,6 triliun itu hampir 90 persen itu lebih ke penyelenggaraan, bukan di promosi. Karena memang ingat kalau teman-teman dulu dari dana Rp 8,7 triliun itu kan kita sudah menghemat hampir Rp 6,6 triliun. Jadi memang kita akan meninjau kembali dana-dana ini yang selama ini memang kita proyeksikan untuk penyelenggaraan," jelasnya.
"Nanti kita akan presentasikan ke beliau (Jokowi) langsung," tambahnya. (jor/bag)











































