"Jadi kita akan betul-betul sisir supaya masyarakat peduli terhadap tetangganya, peduli sekitarnya. Dan kita ingin turunkan juga komunitas, dunia usaha untuk terlibat bersama-sama dengan pemerintah," kata Sandiaga di Jakarta Creative Hub, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2018).
Sandiaga mengaku prihatin dengan munculnya kasus gizi buruk di Jakarta. Dia mengatakan akan terus mengajak pihak terkait untuk tanggap terhadap masalah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga mengatakan kasua gizi buruk rawan terjadi di Jakarta Utara san Kepulauan Seribu. Dia mengatakan gizi buruk bukan hanya semata-mata karena kemiskinan tapi lebih kepada kurangnya akses informasi.
"Yah lebih banyak gaya hidup informasi dan kurangnya akses terhadap makanan sehat. Itu kadang-kadang secara tidak sengaja mereka," paparnya. (fjp/fjp)











































