Maju Pilbub Bandung Barat, Hengky Kurniawan Urus LHKPN ke KPK

Jakarta - Hengky Kurniawan mendatangi KPK untuk mengurus Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Nantinya LHKPN ini digunakan Hengky untuk melengkapi syarat pendaftaran sebagai calon kepala daerah di Bandung Barat.

"Ngurus administrasi pilkada, LHKPN. Kita dikasih batas waktu sampai tanggal 20 (Januari). Mudah-mudahan hari ini selesai," kata Hengky di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2018).

Ia mengaku telah mengurus LHKPN secara manual. Namun, menurut Hengky diperlukan laporan lewat formulir yang disediakan secara online.

"Kemarin sempat bikin manual. Ada staf yang buatin, balik lagi diminta untuk membuat secara online karena di situ sudah ada formnya. Tadi malam saya sudah isi sendiri. Saya serahkan supaya dapat resinya, nanti langsung balik ke Bandung Barat untuk besok diserahkan ke KPUD," ujarnya.

Baca juga: KPK Buka Hotline, 58 Calon Kepala Daerah Masih Belum Lapor LHKPN

Hengky mengatakan berkas yang paling sulit diurus adalah LHKPN. Penyebabnya adalah perlu ketelitian dalam mengisi asal harta yang dilaporkannya.

"Paling ribet LHKPN, yang lain sudah. Ini lan harus isi form kurang lebih 14 lembar dan harus detail dari mana perolehannya," ucap Hengky.

Hengky Kurniawan maju di Pilbup Bandung Barat 2018. Pria yang dikenal publik sebagai artis sinetron ini menjadi bakal calon wakil bupati berpasangan dengan calon bupati Aa Umbara dan diusung Partai NasDem, Demokrat, PKS, PKPI dan PAN. (haf/nvl)