Foto Prewedding di Kota Tua Gratis, Foto Komersial Ada Retribusi

Foto Prewedding di Kota Tua Gratis, Foto Komersial Ada Retribusi

Arief Ikhsanuddin - detikNews
Minggu, 18 Sep 2016 16:20 WIB
Tenda informasi UPK Kota Tua (Foto: Arief Ikhsanuddin/detikcom)
Jakarta - Melakukan foto prewedding di kawasan Kota Tua, Jakarta memang gratis. Namun untuk pemotretan yang bertujuan komersial seperti iklan, ada izin dan retribusinya.

Izin tersebut harus diurus di kecamatan setempat sebelum melakukan pemotretan di kawasan Kota Tua.

"Kalau komersial ada retribusi, bayar pihak pajak," kata Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua Jakarta Novriadi S Husodo saat ditemui detikcom di Kawasan Kota Tua, Jakarta, Minggu (18/9/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun bila pemotretan komersial itu dilakukan dalam museum di kawasan Kota Tua, maka besaran retribusinya ditentukan pengelola museum masing-masing. Pembayaran juga dilakukan ke pihak museum bukan ke UPK Kota Tua.

" Kita cuma koordinasi tempat. Kalau komersial, kalau museum pihak museum (pembayaran retribusinya-red)," ucapnya.

Sementara untuk kegiatan yang melibatkan banyak orang maka harus ada izin keramaian yang dipegang. Izin dikeluarkan oleh pihak Kepolisian setempat.

"Kalau izin resmi itu kalau ada event besar, baru izin. Yang mengeluarkan juga bukan kami tapi kepolisian, kami cuma koordinasi tempat," katanya.

Novriadi menambahkan kegiatan lain yang diatur oleh UPK Kota Tua adalah kegiatan politik. Menurutnya kawasan Kota Tua merupakan area steril dari politik. Hal ini untuk membuat wisatawan nyaman saat berada di Kota Tua.

Menurutnya segala perubahan yang dilakukan di Kota Tua bertujuan untuk membuat kawasan ini lebih baik. Novriadi mengatakan penataan sudah dilakukan sejak Januari 2016. Tiga bulan pertama dilakukan penataan taman dan berkembang hingga keamanan.

"Enam bulan lorong PKL yang ada, kan dilarang. Kalau sudah bersih, baru ke pelayanan. Bukan berarti mempersulit, tapi melakukan pendampingan," katanya.

"Intinya tetap semangat membuat Kota Tua yang lebih baik," tambah Novriadi. (slh/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads