Apresiasi Kerja Polisi, Gubernur NTB Sebut Kasus Narkoba Gatot Brajamusti Memalukan

Apresiasi Kerja Polisi, Gubernur NTB Sebut Kasus Narkoba Gatot Brajamusti Memalukan

Yudhistira Amran Saleh - detikNews
Selasa, 30 Agu 2016 03:05 WIB
Gatot Brajamusti/Foto: Gus Mun
Jakarta - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Haji (TGH) Zainul Majdi memberikan tanggapan terkait penangkapan Gatot Brajamusti. Gatot ditangkap bersama isterinya di salah satu hotel di Kota Mataram, Lombok, NTB pada Minggu (28/8) malam.

Menurut TGH kejadian ini sangat mencoreng provinsi yang mendapat julukan Pulau Seribu Masjid. Ia pun mengutuk serta meminta masyarakat NTB untuk melawan peredaran narkoba.

"Saya dan masyarakat NTB sangat mengutuk kejadian ini, dimana publik figur lagi-lagi mempertontonkan hal yang memalukan, secara hukum, agama, dan moral," kata TGH kepada detikcom, Senin (29/8/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Haji (TGH) Zainul Majdi (Foto Rachmadin Ismail/detikcom)


"Saya berharap masyarakat NTB menjaga bersama daerah kita, melawan peredaran narkoba yang terbukti sangat merusak," lanjutnya.

TGH juga mengapresiasi kinerja Polda NTB yang gerak cepat dalam mengungkap pesta narkoba ini. "Saya juga sangat mengapreasiasi Polda NTB yang gerak cepat dan saya harapkan operasi pemberantasan narkoba semakin ditingkatkan," ucap TGH.

Politisi Partai Demokrat ini juga mengimbau kepada para wisatawan yang hendak berkunjung ke NTB. Ia menyarankan agar wisatawan tidak membawa hal-hal yang destruktif.

"Masyarakat NTB selalu menyambut tamu dengan suka cita dan persaudaraan, namun pada saat yang sama berharap para pengunjung yang datang tidak membawa hal-hal yang destruktif seperti narkoba, seks bebas dan paham-paham ekstrem," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Polisi sudah melakukan tes urine Gatot Brajamusti dan istrinya Dewi Aminah. Hasil tes menunjukkan keduanya positif mengonsumsi narkoba.

"Hasil uji laboratorium terhadap GB dan Ny DA dinyatakan positif," kata Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar kepada detikcom, Senin (29/8/2016).

Penangkapan dilakukan Tim Satgasus Merah Putih Polres Mataram dan Lombok Barat. Dari tangan Aa Gatot dan Dewi Aminah disita sabu dan bong. Penangkapan tersebut dilakukan berdasarkan informasi masyarakat.

(yds/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads