Bareskrim Investigasi 7 Lokasi yang Diduga jadi Distributor Vaksin Palsu

Bareskrim Investigasi 7 Lokasi yang Diduga jadi Distributor Vaksin Palsu

Ahmad Ziaul Fitrahudin - detikNews
Kamis, 30 Jun 2016 17:54 WIB
Foto: Idham Khalid
Jakarta - Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian RI pada Rabu malam kemarin menggerebek Klinik Bidan Monagu Elly Novita di Jalan Centex Raya, RT 05/11, Ciracas, Jakarta Timur karena diduga memasarkan vaksin palsu. Saat ini Bareskrim tengah menginvestigasi tujuh wilayah lagi yang diduga turut menjadi distributor vaksin palsu.

"Jadi ini ada 7 wilayah. Kami masih investigasi dari yang kemarin (klinik Bidan Elly)," kata Kepala Bareskrim Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto kepada wartawan di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (30/6/2016).

Sayang Ari Dono tak menyebut detail tujuh lokasi yang tengah diinvestigasi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ari Dono bersama Menteri Kesehatan Nila Moeloek dan sejumlah penyidik dari Bareskrim Polri mendatangi Klinik Bidan Elly. Kunjungan kali ini bukan untuk pra rekontruksi melainkan hanya sekadar ngecek.

"Ini cuma ngecek saja. Ini sebenarnya kan gini untuk meyakinkan seperti sosialisasi kita bawa bu Menteri, jadi ini loh yang sudah divaksin, Bu Menteri mau lihat," kata Ari Dono.

"Kira-kira dampaknya seperti apa. Ternyata dari 2014 beberapa bayi (yang divaksin) tadi ternyata nggak ada dampak signifikan, masih sehat-sehat aja. Tapi masih didalami lagi," tambah Ari.

Menurut Ari vaksin palsu yang dijual di Klinik Bidan Elly antara lain Hepatitis, BCG dan tetanus.

(erd/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads