Tak hanya puas sampai di situ, untuk memperkenalkan kerajinan khasnya, Pemkab Purwakarta juga tengah membuat 20 patung Menong di gerbang masuk pusat kotanya. Menong adalah patung yang terbuat dari tanah liat dan merupakan ikon dari Plered.
"Menong itu perempuan cantik dengan kulit kuning langsat. Bibirnya kecil, alisnya panjang dan di kepala terdapat semacam mahkota menyerupai Sigar, yang merupakan mahkota khas pakaian adat Lampung," kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi saat berbincang dengan detikcom, Rabu (23/12/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat detikcom mengunjungi lokasi pengerjaan menong di dekat pintu Tol Jatiluhur, baru ada 6 patung yang selesai dikerjakan. Salah seorang pekerja, Rahmat menuturkan, pembuatan patung menong memakan waktu 2 minggu.
"Ngerjainnya di sini juga (lokasi dekat pintu Tol Jatiluhur). Jadi diukir di sini juga dihias di sini juga," ujar Rahmat.
![]() |
Saat ini, Dedi juga tengah menggalakkan pergi bersepeda ke tempat-tempat acara atau kerja. Karena menurutnya dengan bersepeda bisa mengurangi polusi udara dari kendaraan bermotor.
"Saya memang suka naik sepeda. Kita juga kan sudah punya jalan khusus juga untuk bersepeda dan pejalan kaki. Insya Allah bakal gak kalah sama Wali Kota London," ucap Dedi.
Bagi Dedi selain untuk mengurangi polusi udara, bersepeda juga menyehatkan badan. Jika ada waktu senggang, biasanya Dedi memanfaatkannya untuk berolah raga seperti bersepeda santai atau jogging.
"Tidak tiap hari sih tapi diusahakan biar sehat tubuhnya," tuturnya. (yds/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini