Usai meninjau jembatan timbang, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan melanjutkan perjalanan ke Banyuwangi dengan feri.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan rombongan menyeberang ke Banyuwangi melalui Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Sabtu (27/12/2014). Sekitar pukul 19.30 WIB KMP Mutis berangkat menuju pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
Di atas kapal itu ia berbaur dengan puluhan penumpang yang juga akan menyeberang ke pulau Jawa. Usai rapat dengan jajaran Eselon I Kementerian Perhubungan, Jonan menyapa penumpang yang ada di ruangan bisnis berpendingin ruangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mau pulang pak dari Bali ke Banyuwangi," jawab penuβmpang tersebut.
Warga itu mengatakan bahwa ia membayar Rp 150 ribu untuk menyeberang ke Banyuwangi dengan mengikutkan mobil pribadinya.
"Rp 150 ribu murahlah ya? Kan sekeluarga," ucap Jonan.
Beberapa warga yang mengenalinya pun langsung meminta foto bersama. Usai berfoto, Jonan langsung menuju dek atas menikmati angin malam.
"Sebenarnya dari Bali bisa naik pesawat. Tapi saya mau ninjau jembatan timbang, mau naik feri makanya nggak naik pesawat," ucapnya pada wartawan.
Jonan bercerita sejak berumur 14 tahun ia sudah bermotor dari Surabaya menuju Banyuwangi untuk ke Bali. Ia berbincang tentang kegiatannya selama blusukan di Indonesia Timur.
"Hari ini 2 bulan saya menjabat dan sudah sekitar 12 provinsi saya Datangi. Lumayanlah ya," ucapnya.
Di Bali, Jonan meninjau jembatan timbang Cekik di Jembrana dan terminal Mengwi di kabupaten Badung. Sebelum ke Bali ia sudah ke Lombok, Labuang Bajo, Mataram dan Ambon.
Sekitar pukul 20.05 WIB, KMP Mutis merapat di pelabuhan Ketapang. Jonan pun kembali melanjutkan perjanannya ke stasiun Banyuwangi mengecek kondisi stasiun.
(bil/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini