Demikian disampaikan Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Departemen Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama dalam rilis kepada detikcom, Kamis (30/7/2009).
Tjandra mengatakan, penambahan kasus flu babi terjadi pada 29 Juli kemarin. Pasien baru tersebut berasal dari 11 provinsi di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Data yang dimikili Depkes, 35 pasien itu berasal dari Bali (2 orang), Banten (4 orang), DKI Jakarta (8 orang), Jawa Barat (5 orang), Jawa Tengah (4 orang), Jawa Timur (1 orang), Yogyakarta (4 orang), Kalimantan Timur (1 orang), Kepulauan Riau (2 orang), Sulawesi Selatan (1 orang) dan Sulawesi Utara (1 orang).
Dari seluruh pasien baru tersebut, 32 orang di antaranya adalah WNI. Sementara 3 orang lainnya WNA. 10 orang memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri yaitu 4 orang ke Singapura, 2 orang ke Malaysia, 2 orang ke Australia, dan masing-masing 1 orang ke Kanada dan Thailand. 10 orang lainnya tidak jelas riwayat perjalanannya dan 15 orang tidak memiliki riwayat ke luar negeri.
Kasus positif flu babi hingga saat ini masih tetap di 15 provinsi yaitu Bali, Banten, Yogyakarta, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan dan Jambi.
(ken/iy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini