Pemkab Trenggalek Bangun Pertanian Terpadu Senilai Rp 2,6 Miliar

Pemkab Trenggalek Bangun Pertanian Terpadu Senilai Rp 2,6 Miliar

Adhar Muttaqin - detikNews
Kamis, 16 Nov 2017 18:09 WIB
Papan proyek telah dipasang di kawasan lahan pertanian milik Pemkab Trenggalek (Foto: Adhar Muttaqin)
Trenggalek - Pemkab Trenggalek mulai membangun kawasan pertanian terpadu seluas 1,2 hektare senilai Rp 2,6 miliar. Pembangunan rencananya akan dilakukan secara bertahap selama dua tahun ke depan.

"Tahun ini anggarannya ada sekitar Rp 800 juta, sedangkan tahun 2018 usulan kami sebesar Rp 1,8 miliar. Pertanian terpadu nanti difungsikan sebagai ruang terbuka hijau, sehingga bisa digunakan untuk edukasi sekaligus tempat wisata juga," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Trenggale Joko Surono, Kamis (16/11/2017).

Menurutnya pertanian terpadu dibangun di pusat kota Trenggalek tepatnya di tengah area persawahan di Jalan Soekarno Hatta. Dalam kawasan terpadu tersebut akan dibangun sejumlah fasilitas pertanian, mulai dari kandang ternak terpadu, tempat pengolahan pupuk, area perikanan, budidaya sayur mayur, tempat penelitian padi serta area budidaya rumput.

"Tujuannya yang pertama adalah sebagai bentuk keberpihakan pemerintah kepada petani agar tidak terpinggirkan. Selain itu program ini juga sebagai langkah dari pemerintah untuk meningkatkan langkah petani dengan menyiapkan sarana pendukung," ujarnya.

Dikatakan Joko, dengan pembangunan itu diharapkan akan membawa dampak positif terhadap program pengembangan pertanian di wilayah Trenggalek. Lokasi itu juga sekaligus sebagai pusat kegiatan sekolah tani di kota keripik tempe tersebut.

Rencananya, pembangunan fisik pertanian terpadu akan dilakukan selama dua tahun, hal ini disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Karena seluruh anggaran yang digunakan berasal dari APBD Trenggalek.

Dari pantauan detikcom, saat ini sejumlah patok dan papan proyek telah dipasang di kawasan lahan pertanian milik Pemkab Trenggalek di Jalan Soekarno Hatta. (iwd/iwd)