Kerasnya benturan membuat mobil travel P 7030 J terdorong bus sekitar 30 meter. Bahkan, bagian belakang mobil travel menabrak pagar tembok Puskesmas Kapongan hingga jebol.
Akibatnya, 2 orang penumpang travel tewas di lokasi kejadian, dan 2 lainnya terluka. Korban tewas adalah sopir travel Sudarsono (55), warga Desa Kotakan Situbondo dan Sarjani (60) warga Desa Kesambirampak, Kecamatan Kapongan.
Dua penumpang terluka, Windriyana Indah Wijayanti (25) dan Fendrik Wijayanto (23), keduanya kakak adik asal Tamanan Bondowoso.
Sementara dari pihak bus, hanya sopirnya Imam Solkhin (34), warga Malang, yang terluka di bagian kakinya. Seluruh penumpang bus selamat dan tidak mengalami luka maupun cedera.
Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo, Ipda Sutanto mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan bus dan mobil travel yang menewaskan dua orang.
Dugaan sementara, papar Sutanto, bus mendahului kendaraan lain. Pada saat bersamaan, muncul travel dari arah depan hingga terjadi kecelakaan. "Tapi itu baru dugaan sementara, kepastiannya masih kami selidiki. Kami juga masih akan memintai keterangan saksi-saksi," tegas Ipda Sutanto.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi saat travel yang disopiri Sudarsono baru saja menjemput penumpangnya, Sarjani, di Desa Kesambirampak Kecamatan Kapongan. Sarjani dan dua penumpang travel yang terluka akan menghadiri acara wisuda mahasiswanya di Surabaya.
Sebagai ketua rombongan, Sarjani sengaja disusul lebih dulu oleh pihak travel. Usai menjemput Sarjani, sedianya travel akan menjemput anggota rombongan yang lain.
Namun, saat travel melintas di jalan raya pantura Desa Kesambirampak, dari arah berlawanan tiba-tiba muncul Bus Zena yang dikemudikan Imam Solikhin (34), warga Malang.
Entah kenapa, bus yang melaju dengan kecepatan tinggi tiba-tiba oleng ke kanan hingga menabrak travel. Kuatnya benturan membuat mobil travel terdorong dan menabrak pagar tembok Puskesmas Kapongan sampai jebol. Bahkan, sebagian besar bodi travel sampai masuk ke halaman Puskesmas.
(ze/ze)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini