Ganjar Sambangi Tokoh Sedulur Sikep di Kudus

Pilgub Jateng 2018

Ganjar Sambangi Tokoh Sedulur Sikep di Kudus

Akrom Hazami - detikNews
Senin, 26 Feb 2018 19:33 WIB
Foto: Akrom Hazami/detikcom
Kudus - Cagub Jateng Ganjar Pranowo menyambangi kediaman tokoh Sedulur Sikep di Dukuh Kaliyoso, Desa Karangrowo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Senin sore. Tokoh yang didatangi adalah Wargono. Ganjar ditemani istrinya, Siti Atiqoh Supriyanti.

"Aku arep nglunasi janji (berkunjung)," kata Ganjar kepada tuan rumah.
Wargono yang mengetahui Ganjar akan nyalon sebagai Gubernur hanya titip pesan. Jika Ganjar jadi, itu harus dipegangnya.

"Kudu dieling-eling, Jateng iki kanggo lumbung pari. Iki dieling-eling. (Harus diingat-ingat. Jateng harus dibuat sebagai lumbung padi. Ini harus diingat-ingat)," kata Wargono.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendapatkan pesan itu, Ganjar mengiyakan. Bahkan, Ganjar membeberkan sejumlah hasil Jateng yang dikirim ke daerah lain.

"Bener berase dewe turahe 3,5 juta ton. Terus tak kirim neng Kaltim, Pekanbaru lan Sumbar. (Betul, produksi beras kita masih ada kelebihan 3,5 juta ton, ters sisanya ada yang saya kirim ke Kaltim, Pekanbaru dan Sumbar)," kata Ganjar.

Wargono merupakan orang tua kandung Gunarti, aktivis yang menolak pendirian pabrik semen di lereng Kendeng Pati dan Rembang.

Gunarti tiba di rumahnya beberapa saat Ganjar sedang berbicara dengan Wargono. Tak lama kemudian, Gunarti ikut bergabung dalam pertemuan itu. Gunarti hanya menyampaikan aspirasinya dulu yakni berharap agar pabrik semen di Kendeng Pati dan Rembang dibatalkan.

"Merga kula tekane keri, aku luwih ke Ibu Ganjar (istri, Siti Atiqoh), mbiyen aku wis pernah dikasih mimpi (bermimpi) oleh (didatangi) ibunya (Mendiang ibu kandung Ganjar, Sri Suparni). Neng ngimpi iku aku dipeseni nyampekna, sumeleh, duwit isa digawe nek gunung ora isa. (Karena saya datang terlambat, saya penyampaiannya lebih ke istrinya. Dulu saya pernah bermimpi didatangi mendiang ibunya Pak Ganjar, disuruh menyampaikan pesan, pasrah uang bisa dibuat kalau gunung tidak)," kata Gunarti.

Ganjar menjawab, jika saat ini pabrik semen yang ada di Pati dan Rembang belum beroperasi. Tidak hanya itu, dirinya juga menuturkan jika saat ini Jateng masih memberlakukan pabrik semen.

"Kalau pembicaraan pabrik semen di Pati, sudah diputuskan oleh mereka tidak berjalan, dan yang di Rembang pun belum beroperasi. Kemarin minta diizinkan saya mintanya nunggu putusan KLHK (Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan). Saya juga pernah membuat moratorium tentang pabrik semen, sudah setahun lalu," ungkap Ganjar. (bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads