Korban masih mengenakan pakaian lengkap dengan kerudung saat ditemukan penjual kopi. Terlihat sebuah sandal warna hitam dan ember lengkap dengan tali berada di sisi sumur.
"Saya mau ambil air buat cuci piring dan gelas, ternyata ada mayat di bawah, kepalanya di dasar sumur kakinya ke atas. Astagfirullah, saya kaget," ujar Ade Kurnia di lokasi kejadian di kawasan Mulyasari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami di sini membantu kepolisian untuk evakuasi jenazah, karena kami punya alat vertical rescue," ujar Ucu Anwar, Kepala BPBD Kota Tasikmalaya.
Proses evakuasi berlangsung setengah jam. Jenazah diperkirakan masuk ke sumur kurang dari tiga jam. Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Diduga korban ini jatuh saat hendak ambil air di sumur. Kepeleset, akhirnya masuk sumur. Kami tidak menemukan luka atau bekas kekerasan pada tubuhnya," ucap Aiptu Rusdiaman, Kanit Sabhara Polsek Kawalu, yang turut mengevakuasi korban.
Setelah divisum di RSUD dr Sukarjo, jenazah dibawa keluarga untuk dimakamkan. Tangis histeris keluarga pecah mendapati korban meninggal dengan tragis. Korban sempat hilang sejak Subuh. (ern/ern)











































