"Jumlah totalnya ada 41. Itu disebar di Garut bagian selatan,utara,dan tengah. Di titik-titik yang menjadi jalur mudik saja kebanyakan," kata Kadinkes Kabupaten Garut Tenni S. Rifai kepada detikcom di Terminal Guntur Melati, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (20/6/2017).
Tenni menjelaskan, untuk menunjang 41 posko kesehatan tersebut, pihaknya menerjunkan sebanyak 3.012 tenaga medis yang di antaranya dokter umum, spesialis, farmasi, dan perawat. Mereka bersiaga di setiap poskonya mulai H-7 hingga H+7 Lebaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posko kesehatan yang didirikan Dinkes Garut ini melayani berbagai macam kebutuhan para pemudik, seperti konsultasi kesehatan dan cek kesehatan secara gratis. Para tenaga medis ini berbagi tugas yaitu melayani pemudik dan mobile ke jalur mudik di lintasan Garut.
"Ada yang menunggu di posko, ada juga yang berkeliling mengontrol ke setiap titik, mengecek para pemudik. Jika ada yang sakit, akan langsung kami tangani," tutur Tenni. (bbn/bbn)











































