Secara simbolis, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil didampingi Direktur PD Pasar Bermartabat Mochamad Rinal Siswadi dan Direktur PD Kebersihan Cece H Iskandar, membagikan kantong sampah plastik organik tersebut kepada para perwakilan pedagang, di Pasar Ancol, Jalan Karapitan, Kamis (10/10/2013).
Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, kantong plastik tersebut digunakan untuk sampah bekas berdagang. Ia menjelaskan, meskipun plastik, namun bahannya dari organik. Sehingga dalam waktu beberapa minggu sudah bisa terurai oleh bakteri karena bahannya terbuat dari tapioka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kantong yang dibagikan itu terdiri dari dua warna, warna merah diperuntukan untuk sampah-sampah non organik sedangkan warna putih untuk sampah-sampah organik. Emil pun berharap para pedagang pasar tradisional bisa mengolah sampahnya sendiri, yakni setelah memotong sayur, sampahnya dimasukan ke kantong plastik untuk memudahkan para pengangkut sampah dari PD kebersihan mengangkut dari TPS ke TPA.
"Kalau dengan cara lama tukang sampah bisa sampai sore untuk membereskan sampah. Tapi jika sampahnya tidak berserakan dan di masukan kantong plastik, akan lebih cepat. Cepatnya proses pengangkutan itu, bisa menghemat proses sampai 50 persen waktu dan biaya," terangnya.
Di tempat yang sama, Direktur PD Pasar Bermartabat Mochamad Rinal Siswadi menerangkan, pembagian kantong ini akan dilakukan secara bertahap.
"Distribusinya dimulai dari Pasar Sederhana, Pasar Kosambi dan Pasar Ancol secara serempak sebanyak 5.000 buah," pungkasnya.
(avi/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini