"Si Abang (Koptu RBW) paling seminggu tiga kali menemui Veni yang biasa disapa Tante. Kadang seminggu dua kali. Seringnya sih datang sebentar, terus pulang," kata Siti Rohaeti (39).
Siti atau akrab disapa Iim ditemui di kediamannya yang juga tempat penembakan brutal oleh RBW, Gang Narpan, RT 04 RW 04, Kelurahan Situ Saeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Rabu (9/10/2013).
Warga mengenal RBW sebagai suami Tante Veni. Tapi dipastikan sejoli ini bukan suami istri.
"Bukan, (pelaku) tinggal bersama temannya, bukan istrinya. Tapi kalau statusnya (status RBW) sudah beristri," ungkap Danlanud Husein Sastranegara Kol Pnb I Nyoman Trisantosa, Selasa (7/10) lalu.
Veni bernama asli Siti Jubaedah, berusia 30-an tahun, dan berasal dari Garut. Dia bekerja sebagai pemandu lagu. Sudah 6 bulan ia menempati kos tersebut, di kamar berukuran 4 x 5 meter. Tarif sewa kamar dihuni Veni ini dipatok Rp 500 ribu per bulan.
Hingga saat ini, keberadaan Tante Veni belum terlacak. Ia dibawa kabur RBW. Keduanya diburu polisi dan POM TNI AU.
(try/ern)