4.000 Orang Lebih Meriahkan Festival Jalan Tol Ngawi-Kertosono

Madiun -

Menjelang diresmikannya Jalan Tol Ngawi-Kertosono, PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ) selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menggelar Festival Jalan Tol (FJT). Gelaran bertajuk 'Sundown Loop' ini dilaksanakan di Gerbang Tol (GT) Madiun.

Sesuai namanya, pelaksanaan FJT Sundown Loop berlangsung menjelang matahari tenggelam, Sabtu (6/1/2018).

Kegiatan yang digelar sebagai ajang perkenalan Jalan Tol Ngawi-Kertosono sepanjang 49,50 km ini dimulai dengan persembahan hiburan dari marching band para pelajar Madiun. Dilanjutkan dengan pelepasan loop cycling sepanjang 40 km, fun bike sepanjang 16 km, lomba sundown run sepanjang 10 km, dan fun walk sepanjang 5 km.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono hadir dalam festival tersebut (Dok. Jasa Marga)

Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Dirjen Bina Marga Arie Setiadi, Kepala Korps Lantas Polri Royke Lumowa, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono, Bupati Madiun Muhtarom, Komisaris Utama Jasa Marga Refly Harun, didampingi Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani dan Direktur Utama PT NKJ Iwan Moedyarno beserta jajaran direksi.

PT NKJ selaku pengelola jalan tol yang tergabung ke dalam Jalan Tol Trans Jawa ini, gembira menyaksikan antusiasme masyarakat terhadap kegiatan FJT tersebut. Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah peserta yang mengikuti lomba FJT, yakni 4.000 peserta.

Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengapresiasi Festival Jalan Tol Ngawi-Kertosono (Dok. Jasa Marga)

Apresiasi pun diberikan oleh Desi yang turut menghadiri acara rutin menjelang peresmian jalan tol ini. Menurutnya, festival ini merupakan bentuk syukur atas rampungnya Jalan Tol Ngawi-Kertosono dan dapat menjadi ajang sosialisasi bagi masyarakat.

"Festival Jalan Tol ini merupakan bentuk rasa syukur kita bersama atas hadirnya jalan tol baru, Ngawi-Kertosono. Dengan terselenggaranya acara ini, kita mengharapkan keterlibatan masyarakat untuk memiliki dan menjaga bersama ruas Jalan Tol Ngawi-Kertosono yang akan diresmikan pada Januari 2018 ini. Keberadaan ruas baru ini diharapkan dapat semakin meningkatkan geliat perekonomian di Provinsi Jawa Tengah dan sekitarnya," ujar Desi.

Kemeriahan FJT dilanjutkan dengan festival kuliner, hiburan dari band ibu kota, pembagian hadiah door prize, dan ditutup oleh pesta kembang api. Masyarakat terlihat gembira dan antusias dalam mengikuti rangkaian acara FJT ini.

Basuki bermain drum menghibur peserta Festival Jalan Tol Ngawi-Kertosono (Dok. Jasa Marga)

Sementara itu, hingga minggu awal di Januari 2018, pembangunan konstruksi Jalan Tol Ruas Ngawi-Kertosono yang dikerjakan oleh PT NKJ sepanjang 49,50 km telah mencapai 98,5%. Serta mencatatkan persentase pembebasan lahan sebesar 99,88%. Dengan progres yang sudah dikerjakan PT NKJ, diproyeksikan jalan tol ini akan rampung sepenuhnya pada akhir Januari 2018 dan dapat beroperasi penuh pada awal Februari 2018.

Dengan digelarnya FJT ini, diharapkan masyarakat secara umum mendapatkan informasi tentang pengoperasian serta mendapatkan manfaat dari Jalan Tol Ruas Ngawi-Kertosono yang tergabung ke dalam proyek Jalan Tol Trans Jawa. (adv/adv)