Bikin Warga Inggris Tertipu, Kampanye Brexit Soal '350 Juta Pounds' Dihapus

London - Klaim tim kampanye 'Leave' soal anggaran dana 350 juta Poundsterling (Rp 6,1 triliun) dialirkan untuk layanan kesehatan, membuat warga Inggris merasa dibohongi saat referendum Brexit. Kini, tim kampanye 'Leave' menghapus seluruh klaim soal dana itu dari seluruh situs kampanyenya.

Seperti dilansir media Inggris, independent.co.uk, Selasa (28/6/2016), sekarang situs kampanye kubu 'Leave' atau keluar Uni Eropa hanya menampilkan pesan terima kasih kepada para pendukung. Padahal sebelumnya situs itu memuat pernyataan soal anggaran Inggris untuk Uni Eropa sebesar 350 juta Poundsterling, per minggu, akan dialirkan ke Layanan Kesehatan Nasional (NHS), setelah Inggris keluar.

Baca juga: Saat Warga Inggris Kesal Tertipu Iklan Kampanye Brexit '350 Juta Pounds'

Terdapat juga sejumlah janji soal isu perdagangan, janji soal pengendalian imigran, soal anggaran untuk NHS dan proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa dalam waktu singkat. Janji-janji tim kampanye 'Leave' itu memicu kritikan setelah referendum digelar 23 Juni lalu, dan beberapa politikus yang sebelumnya gencar mengkampanyekan Brexit, kini seolah mengingkari janji mereka.

Kini seluruh janji itu sudah dihapus dari situs tim kampanye Brexit. Halaman utama situs itu hanya memuat pesan berbunyi 'Thank You' di bagian atas. "Ini karena semua orang terlibat, semua orang di negara ini, sehingga kita bisa mencapai hasil luar biasa ini. Ini kemenangan Anda," demikian pernyataannya.

Baca juga: Tolak Referendum Kedua, PM Cameron: Hasil Brexit Harus Dihormati

Sebelumnya, bagian utama situs itu menampilkan koleksi 'Fakta-fakta Soal Uni Eropa', termasuk soal pesan-pesan mengenai anggaran untuk NHS, soal imigran dan kesepakatan perdagangan. Halaman lain yang memuat arsip wawancara dan pidato penting, serta artikel yang ditulis oleh orang-orang yang mendukung kubu 'Leave', masih bisa diakses.

Sedangkan halaman depan situs kampanye itu masih menampilkan foto politikus yang mengkampanyekan Brexit dengan latar belakang bus yang bertuliskan iklan kampanye soal anggaran 350 juta Poundsterling itu.

Isu soal 350 juta Poundsterling itu disinyalir banyak menjadi alasan warga Inggris memilih 'Leave' saat referendum lalu. Kini, usai terbongkar klaim itu tidak benar, banyak warga Inggris pemilih 'Leave' yang kecewa dan merasa dibohongi.

Baca juga: Habis Brexit, Terbitlah 'Bregret' di Inggris

(nvc/nwk)