Pembukaan jambore diwarnai dengan pengibaran bendera dari seluruh negara peserta jambore. Mereka mengenakan seragam pramuka masing-masing.
Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan misi Pramuka yang disebutkan secara bersamaan dalam berbagai bahasa yang berbeda. Acara dilanjutkan dengan menyalakan obor sebagai tanda dibukanya Jambore Pramuka Internasional ke-23.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ragam warna bendera, pakaian, ras, warna kulit berbaur menjadi satu di bumi perkemahan Kirara-Hama. Berbagai bahasa, agama, budaya saling melebur bersama. Ribuan tenda berbagai macam jenis, bentuk dan warna berjajar rapi di atas tanah lapang yang merupakan ujung barat dari Pulau Honshu ini.
"Kita saling bertemu, berdiskusi, membahas solusi atas berbagai permasalahan yang terjadi," katanya.
Kontingen Indonesia sendiri berjumlah 462 yang terdiri dari 368 peserta dan 92 pembina. Mereka merupakan anggota Pramuka dari berbagai provinsi di Indonesia yang berusia antara 14-17 tahun. (kff/ahy)